Gadget memang tak lepas dari kehidupan manusia, namun penggunaannya yang banyak menguras listrik menyebabkan para pecinta lingkungan beraksi untuk menekan penggunaannya. Ini membuat para ilmuan berinovasi untuk menghasilkan gadget ramah lingkungan yang tidak menggunakan listrik. Penasaran seperti apa?
1. Bedol Eco-Friendly Clock
Jam ini tidak perlu listrik dan baterai, cukup menambahkan air putih dan jus lemon, kemudian akan hidup 8-12 minggu. Dengan harga USD 16,00 (Rp 160 ribu), Bedol Eco-Friendly Clock sangat bebas polusi.
2. Water Powered Calculator
Meskipun kalkulator sudah jarang di gunakan, tapi beberapa orang masih menggunakannya. Kalkulator ini bisa menyala menggunakan air (atau cairan elektrolit). Dengan hanya mengisi air ke dalamnya, maka sel bahan bakar akan berjalan selama sekitar sebulan. Setelah habis, Anda cukup mengisi ulangnya dengan air lagi. Harganya sekitar USD 20 (Rp 200 ribu).
3. Water Powered Calculator lainnya
Ini pilihan lain untuk sebuah kalkulator bertenaga air. Dengan desain yang minimalis, kalkulator ini menggunakan tiga baterai isi ulang bertenaga air. 3 baterai penuh air, dapat mengaktifkan kalkulator selama 2-3 bulan. Harganya sekitar USD 11 (Rp 110 ribu).
4. Water Powered Cellphone Batteries Produsen ponsel Korea, Samsung telah mengumumkan sebelumnya, bahwa mereka akan menciptakan baterai ponsel bertenaga air. Sel bahan bakar akan menahan air dan reaksi antara air dan bagian logam akan menciptakan Hidrogen. Hidrogen inilah yang akan menghasilkan energi, ketika bereaksi dengan Oksigen. Energi yang dihasilkan cukup untuk mengaktifkan telepon Anda selama 10 jam, namun sel-sel hidrogen harus diganti sekali atau dua kali seminggu.
5. NoPoPo Liquid Charging Batteries
Dengan air seni (air kencing), baterai ini akan menghasilkan energi. Aneh memang, tapi memang begitu. Gambar ini menunjukkan air seni sedang ditransfer ke baterai melalui pipet. Caranya adalah, saat buang air kecil, gunakan pipet untuk mendapatkan sedikit air seni, kemudian lakukan seperti apa yang terlihat dalam gambar. Campuran magnesium dan karbon di dalam baterai bereaksi dengan air seni, dan dapat mengasilkan kekuatan sampai 500 mAh
6. Water-Powered Mini Lantern and Flashlight
Senter ini merupakan produk dari NoPoPo juga. Dengan harga sekitar USD 39,99 (Rp 400 ribu), senter ini dapat dinyalakan dengan baterai isi ulang bertenaga air.
7. Charging Boots
Perusahaan raksasa telekomunikasi Jepang, NTT, sebelumnya sudah meluncurkan sepatu yang menghasilkan energi listrik saat berjalan. Namun sepatu ini tak kalah gila. Sepatu ini memiliki turbin kecil, dan dengan bantuan air, akan menghasilkan 1,2 watt listrik.
8. Horizon HydroFill
Diproduksi oleh Horizon, ini merupakan generator hidrogen pribadi. Dengan menggunakan elektrolisis, alat ini akan mengekstrak hidrogen dari air dan menyimpannya dalam sebuah cartridge Hydrostick hidrogen padat. 10 liter air akan menghasilkan 60 watt daya DC perjam. Setelah semua listrik terkumpul, energi tersebut dapat digunakan untuk mengisi gadget Anda. Reaksi kimia ini hanya menghasilkan uap udara tanpa polusi.
9. The HydroPak
Ini adalah perangkat brilian lain yang bertenaga air yang berasal dari teknologi pengisian Fuel Cell Horizon dan teknologi hidrogen yang menghasilkan Millenium Cell. Alat ini dapat mengisi laptop dan gadget lainnya. Dengan 600 mililiter air, maka akan menghasilkan energi listrik 270 watt/jam.
10. Eco-Electric
Ini adalah konsep produk yang akan mengajarkan penggunanya tentang konservasi air. Ia memiliki pod turbin yang akan memungkinkan perangkat ini untuk menghasilkan listrik menggunakan air kotor yang ada di rumah anda.
Sumber |
|
|